Bandara Kediri Akan Pangkas Disparitas

Kediri (BM)-Rencana pembangungan bandara di Kediri dinilai Bappeda Jatim nantinya akan mampu memangkas disparitas harga yang banyak terjadi. Namun saat ini pihaknya masih merahasiakan letak persis bandara, agar tidak memicu kenaikan harga tanah seperti yang pernah terjadi di Tulungagung oleh spekluan.

 

Pemindahan pembangunan bandara di Kediri, dinilai karena kota itu paling siap infrastrukturnya. Sehingga pemindahan pembangunan bandara bisa dilakukan secepatnya. Menurut Budi Setiawan, Kepala Bappeda Jatim, saat ini pembangunan bandara di Kediri masih menunggu pembangunan jalan tol Sukorejo-Batu dan Batu-Kediri sebagai jalan penghubung ke bandara. Adanya jalan tol mempermudah akses, menyebabkan konektivitas antar wilayah tumbuh. Sehingga disparitas harga berkurang.

 

Saat ini masih dilakukan Pra Feasibility Study oleh Kemenhub. Jika Kemenhub menyatakan layak, maka Feasibility Study bisa dikerjakan. 

 

"Nantinya Bandara Kediri dibangun pihak swasta atas arahan dari Kementrian Perhubungan, dan tidak menggunakan dana APBD," kata Budi. 

 

Pembangunan harus dilakukan secepatnya agar target bandara bisa digunakan pada 2021 tercapai. (ked/dra)